Wirausahawan budiman. Sering sekali kita mengeluh kenapa usaha tidak berkembang. Kenapa semakin hari pelanggan jarang berbelanja lagi. Tiba-tiba omzet kita turun secara perlahan. Menghadapi kondisi yang demikian biasanya kita menyalahkan keadaan. Persaingan yang makin ketatlah. Kondisi ekonomi yang baru suram. Dan seribu alasan kita cari untuk menjadi pembenar.
Wirausahawan budiman, pernahkan dalam kondisi yang demikian kita melakukan mawas diri ? Apakah tidak mungkin bila semua keadaan itu justru sumbernya dari diri kita ? Setelah saya amati dan cermati, banyak hal-hal kecil yang kita remehkan dan nampaknya sepele namun bisa " dadi gawe " membuat pelanggan lari. Iseng-iseng saya mencoba menginventarisasi ada 20 hal-hal kecil dan sepele yang dapat menjadi pelanggan lari. Coba Anda cek daftar di bawah ini. Cobalah berlaku obyektif. Kalau Anda, ya mari kita berani untuk merubah diri.
Duapuluh hal itu mencakup:
1. tidak semangat dalam melayani pembeli
2. bersikap ketus dalam melayani pembeli
3. mendiamkan pembeli
4. mencuekin pembeli
5. tidak memperhatikan kebersihan
6. memberikan jawaban yang tidak jujur
7. melayani pembeli sambil lalu
8. tidak memahami fitur produk dengan baik
9. lama dalam melayani pembeli
10. produk yang dijual tidak lengkap
11. produk yang dijual sudah daluwarsa
12. harga produk lebih mahal dari pesaing
13. gonta-ganti nomor hp
14. ping-pong pembeli saat minta informasi
15. mendiamkan telpon masuk
16. tidak profesional dalam menerima telpon
17. tidak mengupdate data dan informasi di web, facebook, twitter
18. tidak segera membalas email yang masuk
19. pelit memberikan pujian pada pembeli
20. tidak proaktif dalam melayani pembeli
Bagaimana ? Sudah Anda cek ? mari kita evaluasi kinerja kita sebelum pelanggan ngacir. Sukses slalu.
Wirausahawan budiman, pernahkan dalam kondisi yang demikian kita melakukan mawas diri ? Apakah tidak mungkin bila semua keadaan itu justru sumbernya dari diri kita ? Setelah saya amati dan cermati, banyak hal-hal kecil yang kita remehkan dan nampaknya sepele namun bisa " dadi gawe " membuat pelanggan lari. Iseng-iseng saya mencoba menginventarisasi ada 20 hal-hal kecil dan sepele yang dapat menjadi pelanggan lari. Coba Anda cek daftar di bawah ini. Cobalah berlaku obyektif. Kalau Anda, ya mari kita berani untuk merubah diri.
Duapuluh hal itu mencakup:
1. tidak semangat dalam melayani pembeli
2. bersikap ketus dalam melayani pembeli
3. mendiamkan pembeli
4. mencuekin pembeli
5. tidak memperhatikan kebersihan
6. memberikan jawaban yang tidak jujur
7. melayani pembeli sambil lalu
8. tidak memahami fitur produk dengan baik
9. lama dalam melayani pembeli
10. produk yang dijual tidak lengkap
11. produk yang dijual sudah daluwarsa
12. harga produk lebih mahal dari pesaing
13. gonta-ganti nomor hp
14. ping-pong pembeli saat minta informasi
15. mendiamkan telpon masuk
16. tidak profesional dalam menerima telpon
17. tidak mengupdate data dan informasi di web, facebook, twitter
18. tidak segera membalas email yang masuk
19. pelit memberikan pujian pada pembeli
20. tidak proaktif dalam melayani pembeli
Bagaimana ? Sudah Anda cek ? mari kita evaluasi kinerja kita sebelum pelanggan ngacir. Sukses slalu.
mantap deh, ma kasih artikelnya ...
BalasHapusmakasih pak sarannya...good post
BalasHapus