Namun stement saya ini selalu dibantah. Mereka bersikukuh bahwa modal uang tetap nomor satu. " Oke, kalau begitu, Anda butuh uang berapa ? " tantang saya.
" Dua juta, tiga juta, empat juta atau lima juta ? Saya beri hari ini juga cash ! Asal Anda berani berikan jaminan usaha Anda sukses dan berhasil. Sanggup ? ", tak satupun dari peserta yang menjawab.
Setelah suasana hening saya lanjutkan, " Uang bukan segala-galanya dalam memulai berwirausaha, tapi modal utama yang penting adalah " DUIT ". Seketika tawa peserta meledak mendengar statement saya. Mereka dengan keras nyletuk, " Apa bedanya pak ! uang dan duit ? kan sama " ungkapnya.
Setelah suasana mereda saya katakan. " Siapa bilang sama ? Jelas beda ! Duit adalah Doa, Usaha, Ikhtiar dan Tawaqal " Mendengar jawaban itu barulah peserta pelatihan mesem-mesem. Bagaimana pendapat Anda ?
Masalah Permodalan sebenarnya tergantung kita mensiasatinya,dengan keseriusan dan tanggungjawab serta nama baik anda ( asal belum hancur) niscaya permodalan itu hanya masalah " Deal " or not " deal" dalam bernegosiasi..jangan batasi diri anda dengan keterbatasan modal yang ada disaku anda,yakinlah selalu ada jalan...dari Allah...
BalasHapusSaya sangat setuju dengan pendapat anda pak. terimakasih atas ilmunya, ini sangat bermanfaat sekali buat saya.
BalasHapusDoa, Usaha, Ikhtiar dan Tawaqal tidak akan pernah disebut "Duit"
BalasHapusduit merupakan bahasa daerah indonesia yang aslinya uang.
saya pikir anda cuma memutar balikan perkataan kepada audien, menurut saya modal itu terbagi 3
1.Niat & pengetahuan
2.Uang
3.Fisik & Mental
salam sukses